 |
| Foto: Ustadz Abdul Somad (UAS) |
Ustadz Abdul Somad (UAS) Menjelaskan kronologi kejadian yang menyebabkan dirinya ditolak Singapura.ia berangkat dari Singapura bersama istri,anak dan sahabatnya pada Senin,(16/5/2022) mereka tiba di pelabuhan tanah merah, Singapur,sekitar Pukul 13.30.
"Info bahwa saya dideportasi dari imigrasi Singapura itu sahih,betul,bukan,hoax,"keterangan UAS di Channel YouTube,"Hai Guys Official"pada,Rabu (18/5/2022)
UAS Menyebutkan bahwa jika seluruh berkas yang dibutuhkan sudah lengkap,ketika dirinya ingin bergegas,UAS Kembali' ditarik masuk Oleh Petugas.
"berkas lengkap semua,udah lengkap ini.arrival card,kartu untuk datang sampai masuk,semua lengkap semua,udah sampai di stempel imigrasi,dia tidak stempel,karena langsung di-scan saja paspor,habis itu kemudian cap jempol,habis itu pas mau keluar,saya terakhir,sahabat saya keluar,istrinya sudah,anaknya sudah,ustazah sudah,anak saya sudah,saya yang terakhir.begitu selesai mau keluar,baru itu tas ditarik,masuk,'Ucap UAS
UAS mengatakan Jika dirinya beserta rombongan ingin berlibur di Singapura.UAS mengaku tak mendapatkan penjelasan dari pertugas imigrasi Singapura mengapa dia tak boleh masuk ke Singapura.
UAS ditahan di sebuah Rungan selama 4 jam di sebuah ruangan Kecil,berdiameter 2X1 sebelum di deportasi,UAS dan anak Berserta Istrinya juga di tahan dan dipisahkan.