Brigjen Hendra Mabuk Saat Ancam Ismail Bolong Soal Uang Suap Untuk Mabes di suruh Baca Testimoni

Brigjen Hendra Mabuk Saat Ancam Ismail Bolong Soal Uang Suap Untuk Mabes di suruh Baca Testimoni

Sabtu, 26 November 2022, November 26, 2022
Foto:Tangkapan Layar Pernyataan Ismail Bolong yang Memberikan Klarifikasi pernyataan vidio dirinya yang Viral di Media sosial 


VISTORBELITUNG.COM,Ismail Bolong dalam Media Sosial sebelumnya beredar Menyebutkan Bahwa dirinya telah menyetorkan sejumlah Uang Ke Petinggi Mabes Polri.


Pernyataan Ismail Bolong yang menyertakan telah menyetorkan uang Kepada Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto Sebesar Rp.6 Miliar.


Namun pernyataan sebelumnya Kini dibantah oleh Ismail Bolong,karena sebelumnya dirinya Menyatakan hal tersebut dalam penuh tekanan dan Intimidasi Oleh Brigjen Hendra Kurniawan yang Kini tengah Menjalani Proses sidang,terkait keterlibatannya dalam Pembunuhan Brigadir J.


Baca Juga:Arab Saudi Bikin Kapal Pesiar Seperti Penyu Terbesar di Dunia Bernama Pangeos Terayach


"Perlu diketahui,Ismail Bolong merupakan mantan Personel Polres Samarinda.ismail Bolong menjadi sorotan Publik lantaran Vidio Pengakuannya yang Menyetor sejumlah Uang Hasil tambang batubara Ilegal ke Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto Sebesar Rp.6 Miliar namun pernyataan tersebut kemudian ditarik lagi oleh Ismail Bolong."


Dalam vidio tersebut Ismail Bolong Mengaku bekerja sebagai pengepul batu bara dari konsesi tanpa izin.kegiatan ilegal itu disebutnya berada di daerah santan Ulu, Kartanegara,yang masuk wilayah hukum Polres Bontang,Sejak Juli 2020 sampai November 2021.


"Mantan Anggota satuan intelijen keamanan (sat intelkam) Polres Samarinda itu lalu mengklarifikasi kembali Ucapannya yang sempat Viral di sosial media,Ismail Bolong mengaku Dipaksa Mantan Karo Paminal Div Propam Polri Hendra Kurniawan untuk membuat Pernyataan yang Melibatkan Kabareskrim."


"Dalam Pernyataan terbarunya pada Jumat,(26/11/2022) Ismail Bolong mengaku dipaksa Membaca Testimoni keterlibatan Kabareskrim Komjen,Agus Andrianto yang dibacakan yang ditulis tangan, Menggunakan secarik kertas yang diberikan kepada dirinya untuk dibacakan,oleh seorang suruhan Eks Komjen Karo Paminal Div Propam Polri,Hendra Kurniawan."


"Yang rekam adalah Paminal Mabes Polri pake hp,hp iPhone di salah kamar hotel yang ada di Balikpapan,ujar Ismail Bolong


"Pada saat di Polda tiap kali ketemu pak Hendra, Menggunakan hp Mabes Polri Pak Bambang,Ismail Bolong mengatakan: "Pak Hendra ini dalam keadaan seperti Mabuk, Menyuruh Ismail Bolong bahwa Memberikan WhatsApp kepada Kabareskrim,dan pada saat itu di Ancam akan dibawa ke Mabes untuk diperiksa,kalo tidak membacakan Testimoni."(6/11)


Ismail Bolong,mengatakan bahwa dirinya saat itu salah terus membacakan Testimoni,sehingga dirinya diberikan secarik kertas untuk dibacakan dan yang Menuliskan tulisan itu adalah Paminal Mabes dari Jakarta,ujar Ismail Bolong 


Dirinya mengakui tidak pernah bertemu atau mengenal Kabareskrim Komjen Agus Andrianto dan diri meminta maaf dan mengaku ditekan Melalui pak Hendra Kurniawan (Mantan Div Propam Polri).


Baca Juga:Al-Messiah Palsu 30 Dajjal Kecil Sudah Keluar di Eluh-eluhkan di Israel

TerPopuler